Rondeaktual.com – Indonesia melalui Pengurus Besar Tinju Indonesia [Perbati] mengirim enam petinju terbaiknya ke turnamen tinju amatir internasional di Taipei [Taipei City Cup International Boxing Tournament]. Berlangsung selama tiga hari, 19 hingga 21 Agustus. Jumat, 22 Agustus 2025 adalah kepulangan.
Dari enam petinju hasilnya adalah emas-perak-perunggu 3-2-1. “Terima kasih, atlet, pelatih dan pengurus telah bekerja dengan baik,” kata Sekjen Perbati, Hengky Silatang. “Ini langkah bagus. Perbati berbuat untuk Merah Purih.”
Tim tinju amatir Indonesia saat tiba di Taipei, dari kiri: Asriudin Tapalaola emas, Matius Mandiangan pelatih, Huswatun Hasanah perunggu, Nabila Maharani emas, Israellah Saweho perak, Aldoms Suguro perak, Maikhel Mustika emas, dan pelatih asal Thailand, Khamanit Nareerakst. [Foto: Dok/Ist]
Baca Juga
Advertisement
Medali Petinju Indonesia di Taipei City
- Israellah Saweho [Sulawesi Utara], medali perak kelas 51 kilogram putri.
- Nabila Maharani [Lampung], medali emas kelas 54 kilogram putri.
- Huswatun Hasanah [DKI Jakarta], medali perunggu kelas 60 kilogram putri.
- Aldoms Suguro [DKI Jakarta], medali perak kelas 55 kilogram putra.
- Asriudin Tapalaola [DKI Jakarta], medali emas kelas 60 kilogram.
- Mikahel Muskita [Jawa Barat], medali emas kelas 80 kilogram putra.
Pelatih yang mendampingi ke Taipei City Cup International Boxing Tournament adalah Matius Mandiangan [mantan raja kelas ringan Indonesia dengan 3 medali emas PON dan 1 medali perunggu PON] dan Khamanit Nareerakst, pelatih asal Thailand yang terikat kontrak kerja dengan Perbati.