Rondeaktual.com
Juara dunia tujuh kelas Amanda Serrano (Puerto Rico, 33 tahun) sekarang menyandang gelar juara dunia kelas bulu untuk versi WBC, WBO, IBF. Serrano menyatuhkan tiga sabuk juara dunia setelah mengalahkan juara IBF Sarah Mahfoud (Denmark, 11-1, 3 KO) dengan keputusan bulat sepuluh ronde di AO Arena di Manchester, Inggris, Sabtu malam, 24 September 2022.
Lawan berikut bagi Serrano (43-2-1, 30 KO) kemungkinan adalah Brenda Karen Carabajal (18-5-1, 9 KO) dari Argentina.
Serrano-Carabajal seharusnya sudah terjadi di Madison Square Garden, New York City, 6 Agustus 2022.
Pertandingan dibatalkan dengan janji akan segera dijadwal ulang. Carajabal menunggu kepastian. “Saya berharap kami segera mendapatkannya,” kata Carabajal kepada BoxingScene.com.
Carabajal masuk sebagai lawan Serrano, setelah memenangkan gelar WBO Interim kelas bulu WBO melalui keputusan mayoritas sepuluh ronde atas Debora Anahi Dionicius di San Lorenzo, Argentina, 13 Mei 2022.
WBO membukan jalan pertarungan interim, setelah Serrano mendapat izin bertanding melawan juara dunia kelas ringan Katie Taylor (Irlandia). Serrano kalah angka di tangan Taylor, yang terjadi di Madison Square Garden, 30 April 2022.
Kalah, Serrano memutuskan kembali ke kelas bulu. WBO menginstruksikan petinju kidal kelahiran Brooklyn itu untuk menghadapi Carabajal pada 6 Agustus, yang akhirnya dibatalkan.
Kekalahan terakhir Carabajal terjadi di tangan Sarah Mahfoud, yang mencetak kemenangan dengan keputusan miring dalam pertarungan gelar kelas bulu interim IBF Februari 2020.
“Saya sudah menunggu lama untuk menghadapi Serrano,” kata Carabajal. “Saya telah mendedikasikan banyak waktu dan upaya untuk kesempatan ini, mengorbankan banyak waktu jauh dari rumah. ”
Carabajal terus mengejar Serrano. Tetapi, Serrano memiliki rencana pertarungan ulang melawan Taylor dan pertarungan unifikasi kelas bulu melawan juara dunia WBA Erika Cruz (15-1, 3 KO).
Sekarang tergantung uang. Bila Carabajal memiliki promotor dan berani mendatangkan Serrano ke Argentina, tidak ada masalah. Bila Carabajal yang harus menunggu kontrak datang, bisa jadi Serrano-Carabajal tidak akan pernah terjadi.
MENGENAL SERRANO
Amanda Serrano lahir di Puerto Rico, 9 Oktober 1988, dan sudah lama menetap di Brooklyn. Tidak sedikit petinju Puerto Rico yang menetap di Brooklyn, New York City, New York, Amerika Serikat. Mereka di sana untuk mendapatkan karir tinju yang gemilang.
Kakak perempuan Serrano, Cindy Serrano, juga seorang petinju tapi sudah pensiun.
Serrano pernah terjun pada pertandingan seni bela diri campuran dan dia seorang pegulat profesional. Serrano meninggalkan semua olahraganya kecuali tinju, yang mengantarnya menjadi wanita satu-satunya juara dunia di tujuh kelas.
Tidak semua orang bisa melakukan apa yang telah diperbuat Serrano. Dia sangat spesial dan sudah merebut tujuh gelar juara dunia dari kelas yang berbeda.
1. KELAS RINGAN YUNIOR – Serrano merebut gelar lowong IBF, menang TKO-2 atas Kimberly Connor, New York City, 10 September 2011.
2. KELAS BULU – Serrano turun satu kelas dan merebut gelar WBA kelas bulu, menang TKO-1 atas Wanda Pena Ozuna, Santiago de los Caballeros, 16 Februari 2013.
3. KELAS RINGAN – Serrano naik dua kelas dan merebut gelar WBO kelas ringan, menang KO-6 atas Maria Elena Maderna, Buenos Aires, 15 Agustus 2014.
4. KELAS BULU YUNIOR – Serrano turun tiga kelas dan merebut gelar lowong WBO kelas bulu yunior, menang TKO-5 atas Alexandra Lazar, San Juan, 18 Oktober 2018 .
5. KELAS BANTAM – Serrano turun satu kelas dan merebut gelar lowong WBO kelas bantam, menang TKO-8 atas Dahiana Santana, Barclyas Center, 22 April 2017.
6. KELAS WELTER YUNIOR – Serrano naik lima kelas dan merebut gelar lowong WBO, menang angka 10 ronde atas Yamila Esther Reynoso, Barclys Center, 8 September 2018.
7. KELAS BANTAM YUNIOR – Serrano turun enam kelas dan merebut gelar lowong WBO, menang TKO-1 atas Eva Voraberger, Madison Square Garden, 18 Januari 2019.
Serrano, 33 tahun, sekarang tercatat sebagai juara dunia kelas bulu untuk versi WBC, WBO, IBF. (Finon Manullang)