Juara PON 3x Dadan Amanda Sekarang Staf Ahli Gubernur Jawa Barat

BENGET SIMORANGKIR BERLIMA
Para mantan petinju di arena PON Aceh-Sumatera Utara, Kamis, 19 September 2024. Dari kiri: Paa Powali, Dadan Amanda, Benget Simorangkir, Rionando Butarbutar, dan Stevie Binalay. (Ronde Aktual)

Rondeaktual.com – Salah satu bintang tinju amatir Jawa Barat paling berprestasi, Dadan Amanda, 38 tahun, sekarang bekerja sebagai Staf Ahli Gubernur Jawa Barat.

Sebelumnya Dadan Amanda, pemegang rekor tiga kali merebut medali emas PON dari kelas yang berbeda, bekerja di Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Jawa Barat.

“Saya sekarang kerja di Setda Provinsi Jawa Barat, TU Staf Ahli Gubernur Jabar,” kata Dadan Amanda, saat dihubungi di Bandung, Minggu, 26 Oktober 2025. “Selain kerja di kantor, saya tetap menjalankan olahraga tinju sebagai pelatih di Bandung. Tinju tidak bisa lepas sebab tinju yang membesarkan saya. Sedangkan istri [Raisa Puspita] sebagai ibu rumah tangga saja. Mengurus dan membesarkan anak,” tambahnya.

Advertisement

Setelah merebut medali emas PON Jabar 2016 di GOR Pelabuhanratu, Sukabumi, Dadan Amanda memutuskan berhenti tinju. Menggantungkan sarung tinju, Dadan memberikan waktunya untuk keluarga dan pekerjaan. Dadan mengaku tetap dalam kondisi terjaga.

“Berat stabil [68 kilogram]. Meski sudah berhenti tetap latihan. Itu perlu supaya sehat,” ujarnya.

Emas PON Dadan Amanda

PON XVII/2008 KALIMANTAN TIMUR – Dadan Amanda merebut medali emas kelas bulu, 57 kilogram, dalam final mengalahkan Arenaldo Moniaga [DKI Jakarta].

Advertisement

PON XVIII/2012 RIAU – Dadan Amanda turun ke kelas bantam, 56 kilogram, dan merebut medali emas setelah dalam final mengalahkan Yulius Lumoly [Maluku].

PON XIX/2016 JAWA BARAT – Dadan Amanda merebut medali emas kelas bantam, 56 kilogram, dalam final mengalahkan Atris Neolaka [Nusa Tenggara Timur].

Di luar PON, Dadan Amanda adalah pemegang medali emas Kejurnas, STE, dan Piala Presiden RI ke-20 sekaligus Petinju Terbaik. Pertandingan dipusatkan di Sports Hall Temenggung Abdul Djamal, Batam, Kepulauan Riau, tahun 2004.

Advertisement

DADAN AMANDA MERAH

DADAN AMANDA THE BEST BOXERDadan Amanda, terpilih sebagai petinju terbaik dan merebut Piala Presiden RI XX di Pulau Batam, 16 Desember 2004.

Di Pulau Batam, tujuh petinju Indonesia merebut medali:

Advertisement

  • Dastesa Moniaga [Garuda Indonesia], medali perunggu kelas terbang ringan.
  • Dadan Amanda [Rajawali Indonesia], medali emas kelas bantam dan The Best Boxer.
  • Daud Yordan {Indonesia Elang] medali perunggu kelas bantam.
  • Mifta Rivai Lubis [Indonesia Rajawali], medali perunggu kelas ringan.
  • Toar Sompotan [Indonesia Elang], medali perunggu kelas welter.
  • Bara Gommies [Indonesia Elang], medali perunggu kelas menengah.
  • Muhammad Yunus Pane [Indonesia Rajawali] medali perunggu kelas berat ringan.

Tentang Dadan Amanda

Nama: Dadan Amanda.

Tempat dan tanggal lahir: Sukabumi, 20 Juni 1987.

Usia: 38 tahun.

Advertisement

Cabang olahraga: Tinju.

Prestasi: Medali emas PON Kalimantan Timur tahun 2008, Emas PON Riau tahun 2012, Emas PON Jawa Barat tahun 2016.

Pekerjaan: Setda Provinsi Jawa Barat, TU Staf Ahli Gubernur.

Advertisement

Nama istri: Raisa Puspita, pemegang medali emas kelas 68 kilogram judo PON XIX/Jawa Barat tahun 2016.

Nama anak: Dzikra Magenta Amanda.

Domisili: Bandung.

Advertisement