Rondeaktual.com – Mai Soliman mulai mengorbit. Sedang naik daun. Ia adalah wanita Mesir yang bertinju di Sydney, New South Wales, Australia.
Soliman lahir di Kairo, Mesir, dan sudah memulai tinju profesional di Revesby Wolkers Club, dengan mengalahkan Ali Jensen dalam pertandingan empat ronde. Jensen adalah petinju yang menetap di Gold Coast, Queensland, Australia.
Soliman sudah naik ring profesional menang-kalah 10-1, 6 dengan KO. Dia sedang mengejar pertandingan perebutan gelar dunia pada tahun 2026.
Baca Juga
Advertisement
Awal bulan ini, Soliman mendapat kemenangan bagus atas Jasmine Parr (8-2, 3 KO). Soliman yang berusia 27 tahun melukai Parr dan menyelesaikannya dengan sebuah kesibukan di Hyatt Place Event Centre di Essendon Fields, Australia pada tanggal 7 November.
Soliman merebut sabuk IBF Internasional dengan kemenangannya atas pesaing nomor delapan dari badan sanksi yang berbasis di New Jersey dan kemungkinan akan menggantikannya di 10 besar dalam pembaruan peringkat berikutnya, membuatnya semakin dekat untuk menghadapi juara kidal asal Meksiko, Irma Garcia (25-5-1, 5 KO).
“Saya sama sekali tidak menyangka ini akan menjadi pertarungan yang mudah,” kata Soliman kepada Fightnews.com.
Baca Juga
Advertisement
“Saya datang ke pertarungan ini bukan untuk menang poin.” Australia memiliki sejarah panjang dalam menghasilkan petinju wanita kelas dunia. Ada Sharon Anyos, Diana Prazak, Shannon O’Connell. Pada Juli lalu, Cherneka Johnson mengalahkan Shurretta Metcalf dalam waktu singkat untuk mengklaim kejuaraan kelas bantam yang tak terbantahkan di Madison Square Garden yang terkenal di New York dengan partai semuanya perempuan yang dipromosikan oleh MVP Jake Paul.
“Kami memiliki banyak petinju hebat di pentas dunia, seperti Jai Opetaia, Justis Huni, Tim Tszyu, George Kambosos, dan masih banyak lagi yang akan datang,” kata Soliman.
Fightnews/Anthony Cocks, Foto milik Tim Soliman, Boxrec
Baca Juga
Advertisement