Rondeaktual.com – Mantan ratu kelas welter dan tokoh terkenal olahraga Norwegia, Cecilia “First Lady” Braekhus memenangkan pertandingan terakhirnya. Di usianya yang sudah 44 tahun, Braekhus merebut gelar juara dunia wanita WBC dan WBO kelas menengah yunior dari tangan juara Ema Kozin, 26 tahun, di Nova Spektrum di Lillestrom, Norwegia, Sabtu malam, 4 Oktober 2025, atau Minggu pagi WIB.
Dalam “The Final Bell” Braekhus mengalahkan Ema Kozin dengan keputusan bulat untuk memenangkan gelar WBC dan WBO melalui 97-93, 96-94, dan 98-92. Semua untuk Braekhus, 39-2-1 (9 KO).
Ini merupakan merupakan upaya keduanya untuk memenangkan sabuk di kelas 154 pon, setelah ia bermain imbang dengan Terri Harper untuk dua gelar dunia pada tahun 2023.
Baca Juga
Advertisement
Kozin, 26, dari Ljubljana, Slovenia, turun menjadi 24-2-1 (12 KO).
Sebelumnya Braekhus menyandang gelar dunia kelas welter selama lebih 10 tahun, yang menyamai rekor 10 tahun Joe Louis menyandang gelar juara dunia kelas berat.
Braekhus mencapai sukses ganda. Sukses sebagai atlet dan sukses sebagai promotor. Sebelum pertandingan, Braekhus sudah berjanji akan keluar dari tinju. Ini adalah pertandingan terakhirnya. Semoga ia benar-benar bisa menikmati hidupnya setelah pensiun. Namanya sudah harum dan menjadi salah satu pendobrak dicabutnya larangan tinju pro berlangsung di Norwegia.
Baca Juga
Advertisement
Boxingscene.com melaporkan, kelas ringan yunior kelahiran Filipina, Bernard Angelo Torres, dengan rekor 19-2 (8 KO), bangkit dari kekalahan KO ronde keempat melawan Bruce Carrington pada tahun 2024 dengan kemenangan angka mutlak delapan ronde atas petinju Venezuela, Yeison Juarez. Torres menang dengan skor 80-72, 80-72, 97-73. Rekornya naik menjadi 21-10 (15 KO).