Mantan Petinju Berkumpul di Acara Pernikahan Putri Hasan Boga

Rondeaktual.com – Sejumlah mantan petinju berprestasi di eranya berkumpul saat menghadiri resepsi pernikahan Cut Ditha Puteri Achmalia, SM [putri kedua dari Bapak Teuku Hasan Boga & Ibu Dwi Winarni] dengan Anbia Saepul Anwar [putra pertama dari Bapak Saepuloh & Ibu Yayah Musripah]. Acara bersama penyanyi dangdut berlangsung di Perum Mayang Pratama, Mustikasari, Bekasi, Jawa Barat, Minggu, 8 Juni 2025.

“Lepas sudah tanggung jawab orangtua terhadap anak perempuan tercinta. Insyah Allah kelak menjadi keluarga yang sakinah mawahdah dan warrahmah. Aamiiiiin Allahumma Amiiiin ya Allah,” kata Hasan Boga.

Hasan Boga menyampaikan sejumlah mantan petinju yang menghadiri acara resepsi pernikahan putrinya antara lain:

• Azaddin Anhar, dua kali mantan juara Indonesia, mantan juara IBF Intercontinental, peringkat dunia IBF.

Azaddin pernah menantang juara dunia IBF kelas terbang ringan Jum Hwan Choi [Korea Selatan] di Senayan, Jakarta, 9 Agustus 1987. Azaddin dipaksa jatuh-bangun dan TKO pada ronde 3 dari 15 ronde yang direncanakan.

• Ippo Gala [bersama istr], adalah mantan juara Indonesia kelas terbang. Peringkat WBC.

Ippo Gala, fighter sejati, tumbang pada ronde kedua dihantam Manny Pacquiao non gelar 10 ronde di Mandaluyong, Filipina, 27 Juli 1996. Dua tahun kemudian, untuk pertama kali Pacquiao menjadi juara dunia memukul KO ronde 8 juara WBC kelas terbang Chatchai Sasakul.

• Syaripudin Lado [datang bersama istri], mantan penantang di tiga kelas.

Lado dikenal baik hati karena sering membiarkan para mantan petinju menumpang ke dalam kendaraannya.

• Dace Maigoda, mantan petinju yang sekarang dihormati sebagai Inspektur Pertandingan di berbagai lokasi pertandingan tinju pro.
• Hadir juga Adrianus Manopo pelatih Mabes TNI AU Cilangkap, Haris Pujono juara Indonesia kelas welter terbaik di eranya, Philipus Elungan mantan kelas terbang yang sekarang pengacara.

• Yanto de Villa, mantan petinju yang sekarang menjadi wasit/hakim ATI Pusat, datang bersama kekasih barunya yang masih muda dan cantik.

• Banyak yang hadir termasuk Pice Namang, Hendra Julio dan istri, Blasius BA terkenal sebagai petinju amatir, Chris Wuritimur [bersama istri] adalah juara Indonesa kelas bulu yunior, Johny Manusiwa juara Indonesia kelas bantam, Hendrik Barongsai merebut gelar WBC Asia di Thailand, Daud Sanusi raja nyawer bersama istri, Yopi Benu [bersama istri] juara Indonesia kelas tebang, Zainal Abidin pensiunan polisi pemerhati tinju, matchmaker Nyoto Arizona, wasit/hakim tinju amatir Daniel Sitompul, dan manajer tinju Fiorentina Camp Yonathan Ririhena.

“Terima kasih sudah hadir Dr, Hj. Elly Agustiana MARS dan undangan lainnya. Bapak Kolonel Purnawirawan Sudiro, SH, MsC, MH, Ibu Kolonel Eni Purwatiningsih, MsC, Besan Mayor Purnawirawan Turyanto, Bpak Junaidi Chan yang juga purna dari Paspampres. Semua senang di hari yang bahagia ini,” kata Hasan Boga.

Hasan Boga adalah mantan petinju dari Aceh, yang masuk tinju pro setelah bergabung dengan Garuda Jaya. Hasan beberapa tahun di bawah angkatan juara dunia IBF Ellyas Pical.

“Sedangkan Ellyas Pical tidak hadir karena sakit. Saya dapat telepon langsung dari istri beliau drg Rina Siahaya,” kata Hasan Boga.

Banyak mantan petinju dari perkumpulan KBTI hadir. Sayangnya KBTI sudah dihapus dan diganti menjadi IKBTI. Seharusnya KBTI tidak boleh dihapus karena punya nilai sejarah yang terhormat.