Rondeaktual.com – Berikut adalah rangkuman berita duka tinju dunia sepanjang tahun 2025.
George Foreman, Juara Tertua, Telah Tiada
Dua kali juara dunia kelas berat George Foreman meninggal dunia dalam usia 76 tahun. Foreman dikenang sebagai juara dunia tertua sepanjang sejarah kelas berat.
Baca Juga
Advertisement
- Lahir di Marshall, Texas, 10 Januari 1949.
- Meninggal di Houston, Texas, 21 Maret 2025, dalam usia 76 tahun.
- Tahun 1968, merebut medali emas kelas berat Olimpiade Mexico City.
- Tahun 1973, menang TKO-2 atas juara Joe Frazier, merebut gelar WBA dan WBC kelas berat.
- Tahun 1994, dalam usia 45 tahun, memukul KO ronde 10 juara southpaw Michael Moorer di Las Vegas, 5 November 1994. Foreman merebut gelar WBA dan IBF, menjadikannya juara dunia tertua sepanjang sejarah kelas berat.
- Rekor Foreman: Menang-kalah 76-5 [68 dengan KO].
Livingstone Bramble Meninggal di Usia 64
Mantan juara dunia WBA kelas ringan Livingstone Bramble meninggal dunia dalam usia 64 tahun, Sabtu, 22 Maret 2025. Bramble menjadi lawan hebat bagi Ray “Boom Boom” Mancini, dua menang pada pertandingan mereka untuk gelar WBA kelas ringan di Buffalo tahun 1984 dan rematch di Reno tahun 1985.
Selamat Jalan Legenda Tinju Italia Nino Benvenuti
Baca Juga
Advertisement
Petinju legendaris Italia, Nino Benvenuti meninggal dunia di Roma, 20 Mei 2025, dalam usia 87 tahun. Benvenuti secara luas dianggap sebagai petinju terhebat Italia. Ia menjadi juara dunia kelas menengah yunior dan kelas menengah dan memenangkan tiga gelar juara dunia. Setelah pensiun dari ring, Benvenuti terlihat sebagai bintang film terkenal di negerinya.
Meninggal Setelah Pernikahannya
Petinju wanita Inggris, Georgia O’Connor, 25 tahun, meninggal setelah pernikahannya. O’Connor adalah petinju pro, mengungkapkan dalam posting Instagram terakhirnya bahwa dia telah menikahi pasangannya Adriano. O’Connor belum terkalahkan dalam tinju pro dengan rekor 3-0-0, didiagnosis menderita kanker pada bulan Oktober 2024.
Baca Juga
Advertisement
Mike McCallum Meninggal di Pinggir Jalan
Petinju terbaik Jamaika sepanjang masa Mike “The Body Snatcher” McCallum, meninggal dalam usia 68 tahun. McCallum peraih tujuh kali penghargaan Olahragawan Terbaik.
- McCallum adalah petinju terbesar yang pernah datang dari Jamaika, juara dunia tiga kelas.
- Meninggal dunia saat dalam perjalanan ke pusat kebugaran di Las Vegas, hari Sabtu, 31 Mei 2025. McCallum merasa sakit saat mengemudi dan menepi di jalan tempat polisi menemukannya tidak sadarkan diri.
Tragis! Ditemukan Tewas di Kamar Hotel
Baca Juga
Advertisement
Kelas bulu yunior Meksiko, Pedro Antonio “Tony” Rodriguez, 37 tahun, ditemukan tewas di kamar hotelnya pada Minggu pagi. Sungguh menyedihkan, terjadi beberapa jam setelah Rodriguez menderita kalah dalam pertandingan enam ronde melawan Phillip Vela di Amerika Serikat. Karla Valenzuela, istri Rodriguez, menyatakan mungkin pukulan dari pertarungan tersebut dapat menyebabkan kematian suaminya.
Dwight Muhammad Qawi, Bangkit dari Penjara
Mantan juara dunia Dwight Muhammad Qawi, yang bangkit dari penjara menuju keabadian tinju, meninggal dunia dalam usia 72 tahun, setelah berjuang selama lima tahun melawan demensia.
Baca Juga
Advertisement
- Lahir di Baltimore, Maryland, Amerika Serikat, 5 Januari 1953, meninggal di Camden, 25 Juli 2025, dalam usia 72 tahun.
- Tahun 1981, menang TKO-10 atas Matthew Saad Muhammad, menjadi juara WBC light heavyweight.
- Tahun 1985, menang KO-11 atas Piet Crous, menjadi juara WBA cruiserweight.
- Tahun 1088, TKO-7 melawan George Foreman, non gelar 10 ronde.
Tinju Paling Gelap di Jepang, 2 Meninggal Berita paling tragis datang ketika mendengar dua petinju profesional Jepang meninggal dunia; Shigetoshi Kotari dan Hiromasa Urakawa, meninggal setelah menyelesaikan pertandingan di Tokyo, 2 Agustus 2025. Pasca tragedi paling memilukan ini, Komisi Tinju Jepang [JBC] mengubah durasi pertandingan tinju OPBF dari 12 menjadi 10 ronde. Joe Bugner Meninggal di Panti Jompo Kelas berat Australia yang terkenal dan pernah menjadi lawan 15 ronde Muhammad Ali, Joe Bugner meninggal dunia pada usia 75 tahun di Panti Jompo di Brisbane, Australia. Bugner terkenal karena pertarungannya melawan Muhammad Ali disiarkan langsung TVRI, sepanjang 15 ronde di Stadion Merdeka, Kuala Lumpur, Malaysia, Juli 1975. Bugner kalah dan Ali mempertahankan gelar WBA dan WBC.Ricky Hatton, Meninggal di Rumahnya di Manchester Sebelum kematiannya, Ricky Hatton mengumumkan akan naik ring pada bulan Desember dan itu tidak pernah terjadi.
- Hatton lahir di Stockport, Inggris, 6 Oktober 1978, meninggal pada usia 46, Minggu, 14 September 2025.
- Hatton menghentikan Kostya Tszyu ronde 11, merebut gelar IBF kelas welter yunior, Juni 2005.
- Hatton menang TKO-11 atas Paulie Malignaggi, mempertahankan gelar IBO, November 2008.
- Hatton KO-2 di tangan Manny Pacquiao, kehilangan gelar IBO kelas welter yunior, Mei 2009.
Kematian Tragis Bahubali
Kematian tragis Ernest Oko Akushey “Bahubali,” membuat Otoritas Olahraga Nasional (NSA) menghentikan semua kegiatan tinju di Ghana. Keputusan pahit diambil setelah pertemuan ekstensif dengan otoritas negara, termasuk Kementerian Olahraga dan Rekreasi. Ernest Oko Akushey “Bahubali”, 32 tahun, meninggal dunia pada tanggal 23 September, setelah menderita TKO melawan Jacob Dickson dalam kelas menengah super 8 ronde di Bukom Boxing Arena, 12 September 2025.
Selamat Jalan John Munduga
Baca Juga
Advertisement
Petinju terbaik Uganda, John Munduga adalah tokoh besar di negaranya, meninggal dunia pada usia 64 tahun, Jumat, 3 Oktober 2025. Munduga dianggap sebagai salah satu petinju terbaik yang muncul dari Uganda pada abad ke-20. Ia bertanding di banyak turnamen, termasuk kejuaraan dunia 1978 dan Olimpiade 1980, dengan kesuksesan yang mengagumkan. Pada tahun 1981, Munduga tampil sebagai petinju profesional di Jerman bersama dengan petinju hebat Uganda lainnya, John Mugabi, dan ia dikaitkan dengan Mickey Duff dari Inggris dan promotor hall-of-fame dari Jerman, Wilfried Sauerland. Ia pensiun pada tahun 1989 dengan rekor 25-5 (18 KO).
Setelah Pingsan, Petinju Amatir Meninggal Dunia
Petinju amatir Tyrone Welch, 22 tahun, meninggal setelah menjalani pertandingan tinju di Gideon Boxing Club di Hancock Street di Saginaw, Michigan, Amerika Serikat, Sabtu, 4 Oktober 2025. Welch pingsan setelah ronde ketiga dan dibawa ke rumah sakit setempat.
Putra Arturo Gatti Bunuh Diri
Baca Juga
Advertisement
Putra Arturo Gatti meninggal di Mexico City, awal Oktober 2025. Pengawal mendiang Arturo Gatti, Sr, mengindikasikan di media sosial bahwa Gatti muda meningeal bunuh diri. “Dengan berat hati saya harus mengatakan,….RIP kepada ARTURO GATTI JR.”
Eddie Gregg Meninggal dalam Tidurnya
Kelas berat tahun 1980-an, Eddie Gregg, 75 tahun, meninggal dalam tidurnya di Greensboro, Carolina Utara, Amerika Serikat, awal Oktober 2025. Gregg seorang amatir dan menjadi petinju pro pada usia 29 tahun. Gregg satu-satunya orang yang menjatuhkan Randall “Tex” Cobb. Rest in Peace. *
Baca Juga
Advertisement