Setelah Melahirkan, Ebanie Bridges Bergabung dengan MVP

BRIDGES MARKROBINSON 26 MARET 2022

Rondeaktual.com – Mantan juara dunia IBF perempuan kelas bantam asal Australia, Ebanie Bridges bergabung dengan Most Valuable Promotions [MVP]. Bridges telah menandatangani kontrak kerja sama.

Hampir dua tahun Bridges berhenti dari tinju. Ia melahirkan anak pertamanya, dengan mantan juara dunia kelas welter asal Inggris, Kell Brook, pada bulan Februari. Sekarang menargetkan comeback akhir tahun ini saat dia berupaya merebut kembali gelarnya.

Bridges adalah guru matematika sekolah menengah dari New South Wales, dengan rekor menang-kalah 9-2 [4 dengan KO]. Ia harus meninggalkan kelas untuk mengejar mimpinya menjadi juara tinju dunia. Ia mencapai mimpinya dengan merebut sabuk IBF, mengalahkan Maria Roman pada Maret 2022.

Advertisement

Bridges berhasil mempertahankan mahkotanya melawan Shannon O’Connell akhir tahun itu sebelum kalah poin dari Miyo Yoshida pada Desember 2023.

“Saya sangat bersemangat untuk menandatangani kontrak dengan MVP,” kata Bridges, dikutip dari BoxingScene. Ia juga memegang gelar master di bidang matematika dan pendidikan, menguasai tiga bahasa, dan merupakan seorang mekanik berkualifikasi dan pemegang sabuk hitam karate. 

"Bangga bisa bergabung bersama para bintang tinju. Saya senang dan menghargai bahwa MVP benar-benar berinvestasi dalam tinju wanita. Saya yakin dengan dukungan, promosi, dan pemasaran cerdas dari MVP, saya dan tinju wanita akan benar-benar meroket."

Petinju wanita yang sudah bergabung dengan MVP adalah:

Amanda Serrano, juara dunia kelas ringan yunior.

Alycia Baumgardner, juara dunia kelas bulu yang tak terbantahkan.

Holly Holm, mantan juara tinju dan UFC.

Ellie Scotney, juara terpadu kelas bulu yunior.

Chantelle Cameron, peraih gelar kelas welter yunior interim.

“Ebanie Bridges adalah bintang dalam segala hal,” kata Jake Paul dan Nakisa Bidarian, salah satu pendiri Most Valuable Promotions. “Sekarang ia adalah seorang ibu yang berbakti dalam misi untuk merebut kembali gelarnya, ia terus mendobrak batasan baik di dalam maupun di luar ring.”