Rondeaktual.com – Salah satu tokoh tinju terlama, DR Ismet Tagor Harahap, 85 tahun, menyatakan kesedihannya yang sangat mendalam atas meninggalnya petinju legendaris Fransvan Bronckhorst [VB].

Rumah duka

Kalibata Timur IV-D Nomor 2, Pasar Minggu, Pancoran, Jakarta Selatan.

Seperti diberitakan Rondeaktual.com, pensiunan Pertamina Frans VB meninggal dunia dalam usia 76 tahun di rumah sakit di Jakarta pada hari Rabu, 4 Juni 2025, pukul 20.15 WIB.

“Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Kami sekeluarga menyampaikan turut berduka cita atas meninggalnya Saudara Frans VB,” kata Tagor Harahap di kediamannya di Pondok Labu, Jakarta Selatan, dihubungi Rabu malam. “Semoga beliau mendapat tempat di sisi-Nya, diterima segala amal kebaikannya dan diampuni segala dosa-dosanya. Kepada keluarga yang ditinggal kiranya kuat dan tabah menghadapi cobaan ini.”

Menurut Tagor Harahap, pada masa mudanya Frans VB dikenal sebagai petinju yang memiliki disiplin tinggi.

Kesedihan mendalam juga disampaikan mantan raja kelas berat asal Papua Barat, Lodewijk Akwan, 75 tahun.

“Saya sampaikan turut berduka cita atas berpulangnya Saudara Frans VB. Saya tahu, beliau orang baik di masa hidupnya,” kata Lodewijk Akwan saat dihubungi ke Sorong.

Semasa hidupnya, Frans VB telah berjuang melawan sakit jantung. “Ini sudah pasang ring. Tidak bisa banyak gerak seperti dulu. Sudah tidak bisa olahraga,” kata Frans VB beberapa waktu yang lalu, saat ia diundang datang menghadiri peresmian sasana tinju di daerah Ciseeng.

Frans VB adalah seorang petinju terkenal dan punya prestasi internasional. Frans VB dikenal  sebagai raja kelas welter Asia, yang sangat dihormati dan selalu rendah hati.

Frans VB lahir di Bandung, Jawa Barat, 2 April 1949. Meninggal dunia di Jakarta, dalam usia 76 tahun.

Merebut Medali Emas Asia di Bangkok 1973

Pada usia 24, Frans VB sudah mencetak prestasi besar dengan merebut medali emas kelas welter dari Kejuaraan Asia VI, yang berlangsung di Bangkok, Thailand, 3-9 Mei 1973. Dalam final, Frans menang 5-0 atas Chang-Woo Lee (Korea).

Tiga bulan kemudian, Frans VB merebut medali emas kelas welter dari arena Pekan Olahraga Nasional (PON) VIII, yang berlangsung di Gedung Basket, Senayan, Jakarta, 5-10 Agustus 1973.