Anthony Joshua Menghabisi Jake Paul hingga Muntah Darah

JOSHUA VS PAUL ESTHER LIN NICE

Rondeaktual.com – Mantan dua kali juara dunia kelas berat Anthony Joshua harus mengatasi beberapa kendala di awal pertandingan sebelum akhirnya menghabisi Jake Paul dengan KO di ronde keenam. Berlangsung dalam rencana 8 ronde durasi 3 menit di  Kaseya Center, Miami, Florida, Amerika Serikat, Jumat malam, 19 Desember 2025, atau Sabtu WIB.

Joshua secara nyata menjatuhkan mantan YouTuber Paul sampai empat kali sebelum wasit Chris Young mencapai hitungan 10 pada menit ke-1 dan detik ke-31 dari pertarungan delapan ronde yang dijadwalkan.

Kemenangan ini adalah kemenangan pertama Joshua sejak kemenangan KO-nya atas mantan juara UFC Francis Ngannou pada tahun 2024. Joshua terakhir KO pada ronde 5 di tangan Daniel Dubois untuk perebutan gelar IBF kelas berat.

Advertisement

Joshua, 29-4 (26 KO), memberikan penghormatan kepada Paul setelah pertandingan, mengatakan bahwa Paul menerima kekalahannya seperti seorang pejuang, berulang kali bangkit dari kanvas meskipun peluangnya sangat kecil.

“Itu bukan penampilan terbaik,” kata Joshua, dari Watford, Inggris. “Tujuan akhirnya adalah untuk menjatuhkan Jake Paul, melumpuhkannya, dan melukainya. Butuh waktu sedikit lebih lama dari yang diharapkan, tetapi pukulan tangan kanan akhirnya mengenai sasaran.”

Paul, yang kini memiliki rekor 12-2 (7 KO), kalah untuk pertama kalinya sejak kekalahan keputusan juri yang terbagi pada tahun 2023 melawan Tommy Fury, mengakhiri enam kemenangan beruntunnya.

Advertisement

Jake Paul Muntah Darah

Paul, yang kalah berat badan 27 pon dari Joshua yang jauh lebih tinggi, muntah darah dalam wawancara pasca-pertandingan dan mengisyaratkan bahwa rahangnya patah. Dia mengatakan bahwa, meskipun kalah, dia ingin kembali ke olahraga tinju sebagai petinju kelas penjelajah dan akhirnya menantang untuk gelar juara dunia.

“Sejujurnya, saya hanya kelelahan,” kata Paul yang berusia 28 tahun, seorang warga asli Ohio yang sekarang tinggal di Puerto Rico.

“Menghadapi berat badannya sangat sulit. Saya rasa jika saya memiliki stamina yang lebih baik, saya akan mampu bertahan dan terus bertarung. Dia luar biasa. Pukulannya sangat keras, dan saya melakukan yang terbaik.” 

Advertisement

“Aku kalah telak, tapi memang begitulah olahraga ini. Aku akan kembali dan terus menang,” katanya, dikutip dari BoxingSce. *