Rondeaktual.com – Mantan dua kali juara dunia kelas berat Tyson Fury [Inggris] dikabarkan lagi-lagi berubah pikiran.

BoxingScene melaporkan, Sebelumnya Fury berbicara kepada pers. Fury menjelaskan senang pensiun dan hanya akan mempertimbangkan untuk kembali bertarung ketiga kalinya dengan Oleksandr Usyk [Ukraina]. 

Wah, kelihatannya dia telah berubah pikiran.

Fury menghadiri acara yang diselenggarakan oleh Asosiasi Tinju Internasional (IBA), sebuah organisasi yang pada prinsipnya berharap untuk menjadi asosiasi tunggal yang mengatur seluruh pertandingan tinju amatir hingga profesional.

IBA tidak menganggap diri mereka sebagai promotor tinju, meskipun mereka menyelenggarakan acara tinju dan berharap untuk bekerja sama dengan empat badan sanksi yang saat ini diakui; WBA, WBC, IBF, WBO.

Siap Ikut Kejuaraan IBA Profesional

Fury menghadiri konferensi pers hari ini bersama yang lain, termasuk Terence Crawford dan Presiden IBA Umar Kremlev. Fury ditanya apakah ia akan mempertimbangkan untuk kembali menghadapi Anthony Joshua perebutkan gelar kelas berat IBA Pro dan ia menjawab: “Tentu saja. 100 persen. Tunjukkan uangnya, Umar [Kremlev]! Saya belum memiliki sabuk IBA PRO, tetapi saya siap — saya muda, bebas, lajang, dan siap bergaul!”

Itu menunjukkan perbedaan dari apa yang dikatakannya sebelumnya, dan sejak konferensi pers hari ini tampaknya Fury sibuk.

“Setelah berada di sini dan di sekitar semua media dan semua hal tentang tinju dan sebagainya, saya telah menerima empat tawaran dalam enam jam terakhir untuk kembali,” ungkap Fury. “Saya tidak akan mengatakan itu menggemparkan. Itu bukan tawaran yang luar biasa, katakanlah begitu. Kita tahu saya tidak bekerja dengan harga murah.”

“Saya akan memikirkannya. Saya sudah berbicara dengan Paris [istrinya] secara mendalam tentang hal itu sebelumnya, dan dia berkata dia akan mendukung saya apa pun yang ingin saya lakukan. Dia adalah teman hidup saya, jadi jika kami mati, kami mati. Jika kami hidup, kami hidup. Itulah perilaku kami. Saya ingin mempertimbangkan ide untuk kembali, menerima semua keputusan, dan saya akan membuat keputusan dalam beberapa bulan mendatang.”

“Siapa lawan yang diimpikan?” Fury ditanya selanjutnya. Ini adalah pertanyaan menarik untuk ditanyakan kepada seseorang yang seharusnya sudah pensiun dengan bahagia.”

Terlepas dari itu, Fury tidak hanya punya satu jawaban, tetapi dua.

“Saya pikir pertarungan sesama Inggris dengan Anthony Joshua akan menjadi pertarungan besar, dan saya selalu berkata jika kami berdua meninggal tanpa bertarung satu sama lain, itu akan menjadi tragedi bagi tinju Inggris kapan pun, atau bagaimana, apa, di mana, dan kapan pun,” jawabnya.

“Tetapi saya merasa yang saya inginkan adalah balas dendam. Anda tahu apa yang saya maksud? Tetapi saya tidak menginginkannya di negara lain selain Inggris jika itu masuk akal.”

“Saya hanya ingin melawan Oleksandr Usyk di Wembley di hadapan 100.000 orang dan mengangkat sabuk juara sekali lagi serta menjadi juara tiga kali. Itu impian saya. Namun, selain itu, impian kedua saya adalah bertarung hebat dengan Anthony Joshua.”

Eddie Hearn, promotor Joshua, telah menyatakan bahwa yang harus dilakukan Fury untuk bisa bertanding melawan petinju kelas berat Inggris adalah menghubungi Joshua. Fury setuju bahwa itu bisa menjadi ide yang bagus jika ia memutuskan untuk kembali, tetapi mengakui akan ada syaratnya.

“Saya petinju pertama-tama. Jika uangnya pas, maka kita bisa membuat kesepakatan,” kata Fury. “Jika uangnya tidak pas, tidak ada kesepakatan. Kesepakatan atau tidak, saya katakan tidak ada kesepakatan. Tidak ada gunanya. Karena Anda perlu imbalan atas risiko yang Anda ambil. Dan itu akan menjadi pertarungan yang sangat seru, percayalah. Kami berdua akan… Saya rasa saya akan jatuh ke lantai dan saya tahu dia akan jatuh ke lantai, pasti.”

“Mungkin harus bangkit dari kanvas untuk menang, saya tidak tahu. Tapi saya membayangkan pertarungan yang hebat; seperti salah satu pertarungan hebat tinju Inggris; seperti Lennox Lewis dan Frank Bruno beberapa tahun yang lalu. Saya pikir kami bisa menampilkan pertunjukan yang lebih baik dari itu.”

Sumber: BoxingScene