Rondeaktual.com – Dua hari lagi Danny “Swift” Garcia, 37 tahun, naik ring dalam apa yang disebut “Farewell To Brooklyn”. Gacia akan menjalani pertandingan terakhirnya. Dia tercatat petinju paling banyak bertanding di Barclyas Center [7 menang dan 2 kalah]. Ia akan menggenapinya menjadi 10 sekaligus pertandingan terakhirnya di tempat yang sangat bersejarah tersebut. Garcia menghadapi Danny “El Gallo” Gonzalez dalam kelas welter 10 ronde di Barclays Center, Brooklyn, New York, Amerika Serikat, Sabtu malam, 18 Oktober 2025, atau Minggu pagi WIB.

Garcia adalah mantan juara dunia kelas welter yunior dan kelas welter dan pernah mengalahkan salah satu bintang tinju besar Meksiko, Erik Morales.

Menjelang “Farewell To Brooklyn”, Garcia mengadakan latihan media di Gleason’s Gym yang terkenal di pada hari Kamis. Pertandingan ditangani Swift Promotions, termasuk sejumlah partai tambahan. Setidaknya 12 atraksi menarik.

Diperkirakan penuh sesak, akan dialirkan secara eksklusif melalui JUTAAN.co dengan siaran bayar per tayang mulai pukul 6 sore.

Danny Garcia Bicara

“Tidak ada jalan pintas. Saya merasa siap. Perkemahan berlangsung luar biasa. Saya memperlakukan ini seperti perebutan gelar juara dunia. Saya telah melakukan segalanya dengan benar.”

“Saya datang dari ketiadaan dan itulah mengapa saya memiliki ketabahan yang saya tunjukkan dalam pertarungan demi pertarungan. Saya sampai di sini karena semua yang saya lalui sebagai seorang anak. Saya ingin dikenang sebagai seorang yang melawan semua orang dan tidak pernah mundur.”

Pandangan Danny Garcia tentang calon lawannya Danny Gonzalez

"Beberapa petinju tidak pernah mendapat kesempatan dan saya pikir Danny Gonzalez pantas mendapatkannya.”

"Saya sangat senang bisa memberikan kesempatan seperti ini kepada para petinju muda. Bagi banyak orang yang bertarung di Barclays Center adalah mimpi yang menjadi kenyataan. Itu berarti segalanya bagi saya."

Inilah Komentar Danny Gonzalez

"Pada hari Sabtu, pembicaraan selesai. Kami masuk ke sana untuk menyakiti satu sama lain. Saya akan menyakitinya.”

"Saya pikir mentalitasnya tidak penting. Ketika dia kalah, dia akan menyadari inilah waktunya untuk menghabiskan waktu bersama keluarganya.”

"Ini adalah segalanya. Ini membuktikan bahwa kerja keras dan konsistensi membuahkan hasil. Saya sudah bekerja keras selama 20 tahun dan sekarang saya di sini. Di panggung besar."
"Saya berada dalam kondisi yang fenomenal untuk ini. Dia akan terkejut dengan apa yang dia lakukan di sana. Kecepatan, kekuatan, ukuran, tenaga, itu akan menjadi segalanya.”

“Saya tahu apa yang bisa saya lakukan dan saya tahu bahwa saya bisa mengalahkannya.”

Sumber Fightnews/Swift Promotions